Selasa, 09 Juli 2013

KETAHANAAN NASIONAL


Setiap bangsa dalam rangka mempertahankan eksistensi dan mewujudkan cita-citanya perlu memiliki pemahaman mengenai geoploitik dan geostrategic. Geopolitik bangsa Indonesia diterjemahkan dalam konsepsi Wawasan Nusantara, sedangkan geostrategic bangsa Indonesia dirumuskan dalam konsepsi Ketahanan Nasional.
Ketahanan Nasional merupakan salah satu konsepsi  politik dari Negara Republik Indonesia. Ketahanan Nasional dapat dikatakan sebagai konsep geostrateginya bangsa Indonesia. Dengan kta lain, geostartegi bangsa Indonesia diwujudkan melalui konsep ketahanan nasional.
Geostrategi adalah suatu cara atau pendekatan dalam memanfaatkan kondisi lingkungan untuk mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai geostrategi bangsa Indonesia memiliki  pengertian bahwa konsep ketahanan nasional merupakan pendekatan yang digunakan bangsa Indonesia  dalam melaksanakan pembangunan dalam rangka mencapai cita-cita dan tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai suatu pendekatan merupakan salah satu pengertian dari konsepsi ketahan nasional itu sendiri.
Terdapat tiga perspektif atau sudut pandang terhadap konsepsi ketahan nasional.yaitu :
·         Ketahanan Nasional sebagai suatu kondisi. Perspektif ini melihat Ketahanan Nasional sebagai suatu penggambaran atas keadaan yang seharusnya dipenuhi. Keadaan atau kondisi ideal demikian memungkinkan suatu negara memiliki kemampuan mengembangkan kekuatan nasional sehingga mampu mengahadapi segala macam ancaman dan gangguan bagi kelangsungan hidup bangsa yang bersangkutan
·         Ketahanan nasional sebagai sebuah pendekatan, metode atau cara dalam menjalankan suatu kegiatan khususnya pembangunan negara . Sebagai suatu  pendekatan, ketahanan nasional menggambarkan penedekatan yang integral. Integral dalam arti penedekatan yang mencerminkan anatara segala aspek/isi, pada saat membangun maupun pemecahan masalah kehidupan. Dalam hal pemikiran, pendekatan ini menggunakan pemikiran kesisteman (system thinking)
Ketahanan Nasional sebagai suatu doktrin. Ketahanan nasional merupakan salah satu konsepsi khas Indonesia yang berupa ajaran konseptual tentang pengaturan dan penyelenggaraan bernegara. Sebagai doktrin dasar nasional konsep ketahanan nasional dimasukkan dalam GBHN agar setiap orang , masyarakat dan penyelenggara negara  menerima dan menjalankannya.
Kedudukan dan Fungsi Ketahanan Nasional
Kedudukan dan fungsi ketahanan nasional dapat dijelaskan sebagai berikut :
Kedudukan :
ketahanan nasional merupakan suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsa Indonesia serta merupakan cara terbaik yang perlu di implementasikan secara berlanjut dalam rangka membina kondisi kehidupan nasional yang ingin diwujudkan, wawasan nusantara dan ketahanan nasional berkedudukan sebagai landasan konseptual, yang didasari oleh Pancasil sebagai landasan ideal dan UUD sebagai landasan konstisional dalam paradigma pembangunan nasional.
Fungsi :
Ketahanan nasional nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional perlu dipahami untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola tindak dan pola kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter – regional (wilayah), inter – sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini perlu supaya tidak ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan adalah bahwa bila penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan waktu, tenaga dan sarana, yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional. Ketahanan nasional juga berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional. Pada hakikatnya merupakan arah dan pedoman dalam pelaksanaan pembangunman nasional disegala bidang dan sektor pembangunan secara terpadu, yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan program.

Unsur Unsur Ketahanan Nasional
Unsur, elemen atau faktor yang mempengaruhi kekuatan/ketahanan nasional suatu negara terdiri atas beberapa aspek.
  1. Unsur atau Gatra Penduduk
Penduduk suatu negara menentukan kekuatan atau ketahanan nasional negara yang bersangkutan. Faktor yang berkaitan dengan penduduk negara meliputi dua hal yaitu aspek kualitas dan kuantitas.
  1. Unsur atau Gatra Wilayah
Wilayah turut pula menentukan kekuatan nasional negara. Hal ini terkait dengan wilayah negara meliputi :
·         Bentuk wilayah negara nerupa negara pantai, negara kepulauan atau negara continental
·         Luas wilayah negara
·         Posisi geografis, astronomis dan geologis negara
·         Daya dukung wilayah negara, ada negara yang habitable dan unhabitable
  1. Unsur atau Gatra Sumber Daya Alam
Hal-hal yang berkaitan dengan unsure sumber daya alam sebagai elemen ketahan nasional meliputi :
·         Potensi sumber daya alam wilayah yang bersangkutan mencakup sumber daya alam hewani, namabati dan tambang
·         Kemampuan mengeskplorasi sumber daya alam
·         Pemanfaatan sumber daya alam dengan memperhitungkan masa depan dan lingkungan hidup
·         Kontrol atas sumber daya alam

  1. Unsur atau Gatra di Bidang Ideologi
Ideologi mendukung ketahanan suatu bangsa karena ideology bagi suatu bangsa memiliki dua fungsi poko yaitu:
·         Sebagai tujuan atau cita-cita dari kelompok masyarakat yang bersangkutan artinya nilai-nilai yang terkandung dalam ideology itu menjadi cita-cita yang hendak dituju secara bersama
·         Sebagai sarana pemersatu dari masyarakat ang bersangkutan, artinya masyarakat yang banyak dan beragam itu bersedia menjadikan ideology sebagai milik bersama dan menjadikannya bersatu.

  1. Unsur atau Gatra di Bidang Politik
Politik penyelenggaraan negara sangat mempengaruhi kekuatan nasional yang ditinjau dari beberapa aspek :
·         Sistem politik suatu negara
·         Sistem pemerintahan suatu negara
·         Bentuk pemerintahan suatu negara
·         Bentuk negara suatu negara
  1. Unsur atau Gatra di Bidang Ekonomi yang berkaitan denan sistem ekonomi sutu negra baik yang menganut sistem ekonomi liberal atau sistem ekonomi sosialis.
  2. Unsur atau Gatra di Bidang Sosial Budaya yang berkaitan dengan akulturasi dan asimilasi budaya dan masyarakat di suatu negara.
  3. Unsur atau Gatra di Bidang Pertahanan Keamanan yang berkaitan ancaman militer yang dihadapi sutu negara dari negra lain, sehingga unsure utama pertahanan dan keamanan berada ditangan tentara (militer).