Setiap
bangsa dalam rangka mempertahankan eksistensi dan mewujudkan cita-citanya perlu
memiliki pemahaman mengenai geoploitik dan geostrategic. Geopolitik bangsa
Indonesia diterjemahkan dalam konsepsi Wawasan Nusantara, sedangkan
geostrategic bangsa Indonesia dirumuskan dalam konsepsi Ketahanan Nasional.
Ketahanan
Nasional merupakan salah satu konsepsi
politik dari Negara Republik Indonesia. Ketahanan Nasional dapat
dikatakan sebagai konsep geostrateginya bangsa Indonesia. Dengan kta lain,
geostartegi bangsa Indonesia diwujudkan melalui konsep ketahanan nasional.
Geostrategi
adalah suatu cara atau pendekatan dalam memanfaatkan kondisi lingkungan untuk
mewujudkan cita-cita proklamasi dan tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai
geostrategi bangsa Indonesia memiliki
pengertian bahwa konsep ketahanan nasional merupakan pendekatan yang
digunakan bangsa Indonesia dalam
melaksanakan pembangunan dalam rangka mencapai cita-cita dan tujuan nasional. Ketahanan nasional sebagai suatu pendekatan
merupakan salah satu pengertian dari konsepsi ketahan nasional itu sendiri.
Terdapat tiga perspektif atau sudut pandang terhadap konsepsi ketahan
nasional.yaitu :
·
Ketahanan Nasional sebagai suatu kondisi. Perspektif ini
melihat Ketahanan Nasional sebagai suatu penggambaran atas keadaan yang
seharusnya dipenuhi. Keadaan atau kondisi ideal demikian memungkinkan suatu
negara memiliki kemampuan mengembangkan kekuatan nasional sehingga mampu
mengahadapi segala macam ancaman dan gangguan bagi kelangsungan hidup bangsa
yang bersangkutan
·
Ketahanan nasional sebagai sebuah pendekatan, metode atau
cara dalam menjalankan suatu kegiatan khususnya pembangunan negara . Sebagai
suatu pendekatan, ketahanan nasional
menggambarkan penedekatan yang integral. Integral dalam arti penedekatan yang
mencerminkan anatara segala aspek/isi, pada saat membangun maupun pemecahan
masalah kehidupan. Dalam hal
pemikiran, pendekatan ini menggunakan pemikiran kesisteman (system thinking)
Ketahanan Nasional sebagai suatu doktrin. Ketahanan nasional merupakan salah satu konsepsi khas Indonesia
yang berupa ajaran konseptual tentang pengaturan dan penyelenggaraan bernegara.
Sebagai doktrin dasar nasional konsep ketahanan nasional dimasukkan dalam GBHN
agar setiap orang , masyarakat dan penyelenggara negara menerima dan menjalankannya.
Kedudukan dan Fungsi Ketahanan
Nasional
Kedudukan
dan fungsi ketahanan nasional dapat dijelaskan sebagai berikut :
Kedudukan
:
ketahanan
nasional merupakan suatu ajaran yang diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsa
Indonesia serta merupakan cara terbaik yang perlu di implementasikan secara
berlanjut dalam rangka membina kondisi kehidupan nasional yang ingin
diwujudkan, wawasan nusantara dan ketahanan nasional berkedudukan sebagai
landasan konseptual, yang didasari oleh Pancasil sebagai landasan ideal dan UUD
sebagai landasan konstisional dalam paradigma pembangunan nasional.
Fungsi
:
Ketahanan
nasional nasional dalam fungsinya sebagai doktrin dasar nasional perlu dipahami
untuk menjamin tetap terjadinya pola pikir, pola sikap, pola tindak dan pola
kerja dalam menyatukan langkah bangsa yang bersifat inter – regional (wilayah),
inter – sektoral maupun multi disiplin. Konsep doktriner ini perlu supaya tidak
ada cara berfikir yang terkotak-kotak (sektoral). Satu alasan adalah bahwa bila
penyimpangan terjadi, maka akan timbul pemborosan waktu, tenaga dan sarana,
yang bahkan berpotensi dalam cita-cita nasional. Ketahanan nasional juga
berfungsi sebagai pola dasar pembangunan nasional. Pada hakikatnya merupakan
arah dan pedoman dalam pelaksanaan pembangunman nasional disegala bidang dan
sektor pembangunan secara terpadu, yang dilaksanakan sesuai dengan rancangan
program.
Unsur Unsur Ketahanan Nasional
Unsur, elemen
atau faktor yang mempengaruhi kekuatan/ketahanan nasional suatu negara terdiri
atas beberapa aspek.
- Unsur atau Gatra Penduduk
Penduduk
suatu negara menentukan kekuatan atau ketahanan nasional negara yang
bersangkutan. Faktor yang berkaitan dengan penduduk negara meliputi dua hal
yaitu aspek kualitas dan kuantitas.
- Unsur atau Gatra Wilayah
Wilayah
turut pula menentukan kekuatan nasional negara. Hal ini terkait dengan wilayah
negara meliputi :
·
Bentuk
wilayah negara nerupa negara pantai, negara kepulauan atau negara continental
·
Luas
wilayah negara
·
Posisi
geografis, astronomis dan geologis negara
·
Daya
dukung wilayah negara, ada negara yang habitable
dan unhabitable
- Unsur atau Gatra Sumber Daya Alam
Hal-hal
yang berkaitan dengan unsure sumber daya alam sebagai elemen ketahan nasional
meliputi :
·
Potensi
sumber daya alam wilayah yang bersangkutan mencakup sumber daya alam hewani,
namabati dan tambang
·
Kemampuan
mengeskplorasi sumber daya alam
·
Pemanfaatan
sumber daya alam dengan memperhitungkan masa depan dan lingkungan hidup
·
Kontrol
atas sumber daya alam
- Unsur atau Gatra di Bidang Ideologi
Ideologi
mendukung ketahanan suatu bangsa karena ideology bagi suatu bangsa memiliki dua
fungsi poko yaitu:
·
Sebagai
tujuan atau cita-cita dari kelompok masyarakat yang bersangkutan artinya
nilai-nilai yang terkandung dalam ideology itu menjadi cita-cita yang hendak
dituju secara bersama
·
Sebagai
sarana pemersatu dari masyarakat ang bersangkutan, artinya masyarakat yang
banyak dan beragam itu bersedia menjadikan ideology sebagai milik bersama dan
menjadikannya bersatu.
- Unsur atau Gatra di Bidang Politik
Politik
penyelenggaraan negara sangat mempengaruhi kekuatan nasional yang ditinjau dari
beberapa aspek :
·
Sistem
politik suatu negara
·
Sistem
pemerintahan suatu negara
·
Bentuk
pemerintahan suatu negara
·
Bentuk
negara suatu negara
- Unsur atau Gatra di Bidang Ekonomi yang
berkaitan denan sistem ekonomi sutu negra baik yang menganut sistem
ekonomi liberal atau sistem ekonomi sosialis.
- Unsur atau Gatra di Bidang Sosial Budaya
yang berkaitan dengan akulturasi dan asimilasi budaya dan masyarakat di
suatu negara.
- Unsur atau Gatra di Bidang Pertahanan
Keamanan yang berkaitan ancaman militer yang dihadapi sutu negara dari
negra lain, sehingga unsure utama pertahanan dan keamanan berada ditangan
tentara (militer).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar